Bupati Muhammad Yusran Luncurkan Kampung Moderasi Beragama

    Bupati Muhammad Yusran Luncurkan Kampung Moderasi Beragama
    Bupati Muhammad Yusran Luncurkan Kampung Moderasi Beragama

    PANGKEP - Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL) luncurkan kampung moderasi beragama.

    Sosialisasi dan Peluncuran kampung beragama, Bupati MYL didampingi Kakan Kemenag Pangkep, Muhammad Nur Halik, Kapolres Pangkep AKBP Ari Kartika Bakti disaksikan Kepala KUA, Bhabinkamtibmas dan Babinsa se kabupaten Pangkep dan tokoh agama di gedung Dewakkang, Sabtu(22/7/23).

    Bupati MYL menyampaikan, agar antar umat beragama saling menghormati. MYL juga berpesan, agar setiap umat beragama meningkatkan pemahaman agama.

    "Kalau bisa untuk memaksimalkan pemahaman agama masing-masing, jangan sampai kita tidak pahami agama sendiri kita menjudge agama orang lain. Dan kalau bisa, pahami juga agama orang lain, "katanya.

    Kakan Kemenag Pangkep, Muhammad Nur Halik menyampaikan, tahun 2023 Kementerian Agama sudah menentukan sebagai tahun moderasi.

    Kedepan, Pangkep diharapkan menjadi barometer kerukunan umat beragama. Kemenag Pangkep, telah menyiapkan penyuluh yang mumpuni.

    "Mudah-mudahan kampung moderasi membawa Pangkep semakin sejuk. Menjadikan Pangkep, mewujudkan fenomena kemasyarakatan dan keberagaman yang semakin sejuk, "katanya.

    Kampung moderasi di Pangkep, dipilih desa Barabatu dan kelurahan Tonasa. Alasannya, disana terdapat gereja dan masjid yang berdekatan. 

    Sosialisasi mengahdirkan pembicara ketua FKUB Pangkep, Kapolres Pangkep, Ketua Lakpesdam PW NU dan MUI.( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Sambangi warga Di Wilayah Binaan, Bhabinkamtibmas...

    Artikel Berikutnya

    Program Kegiatan Sekolah Lapang Tanaman...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami